Penyebab Setrika Terlalu Panas

Baju ataupun pakaian kusut lainnya tentu membuatmu menjadi tidak percaya diri dan nyaman untuk menggunakannya bukan? Sehingga penggunaan setrika listrik kamu pilih untuk membuat baju mu menjadi rapi kembali. Hal ini dikarenakan molekul – molekul polimer pada serat pakaian menjadi panas dan dapat diluruskan karena beban dari setrika. Kamu tidak perlu khawatir, setelah dingin, pakaianmu akan tetap mempertahankan bentuk lurus tersebut.

Sebagai salah satu barang elektronik, setrika juga dapat mengalami kerusakan seiring dengan lamanya pemakaian, lho. Apalagi ditambah dengan sifatnya yang dapat menghantarkan panas, potensi kerusakan pada komponen setrika akan semakin tinggi. Terutama saat kamu menggunakannya secara berlebihan dan terus menerus.

Biasanya solusi yang dipilih untuk memperbaiki setrika rusak adalah dengan membawanya ke tukang servis ataupun membeli yang baru. Namun, dengan mengetahui penyebab rusaknya setrika, kamu juga bisa mencoba memperbaiki alat elektronik tersebut sendiri, lho. Nah, sebelum mengetahui berbagai penyebab kerusakan pada setrika, alangkah baiknya untuk mencari tahu ada apa aja sih komponen di dalamnya. Berikut 12 komponen yang umum terdapat di dalam setrika listrik, diantaranya yaitu:

  • Kabel
  • Steker
  • Cover/Penutup
  • Logam/Alas Pemanas
  • Platina
  • Fuse
  • Bimetal/Thermostat
  • Resistor
  • Lampu indikator
  • Pengatur panas
  • Logam pemberat
  • Elemen pemanas

Setelah mengetahui berbagai komponen dalam setrika listrik, saatnya mencari tahu ada apa saja jenis dan penyebab kerusakan pada alat elektronik tersebut. Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

1. Setrika terlalu panas

Biasanya setrika yang terlalu panas disebabkan oleh sistem otomatis pengatur suhu/panas yang rusak sehingga setrika tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya. Selain faktor tersebut, juga terdapat 2 faktor lainnya yang menyebabkan setrika terlalu panas. Diantaranya yaitu platina yang menjadi lengket dan bimetal patah/rusak.

Baca juga: Cara Mengatasi Laptop Cepat Panas dan Mati Sendiri Dengan Cepat

2. Setrika tidak panas

Kerusakan lain yang biasa terjadi pada setrika adalah tingkat panas yang berkurang atau tidak terasa panas sekali. Biasanya penyebab masalah tersebut adalah sebagai berikut:

  • Kabel setrika yang terputus

Untuk mengetahui putus atau tidaknya kabel setrika, kamu bisa membuka penutup bagian belakang setrika. Setelah itu, kamu dapat melepaskan kabel dari baut terminal dan pastikan kondisi kabel setrika apakah mengalami kerusakan atau tidak dengan menggunakan multitester. Jika hasilnya menunjukkan tanda – tanda kabel terputus, kamu dapat menggantinya dengan kabel yang baru. 

  • Menggunakan stop kontak yang rusak

Sebelum menggunakan setrika listrik, jangan lupa untuk memastikan stop kontak yang kamu gunakan ya. Sebaiknya gunakan stop kontak yang memiliki kondisi bagus dan ada tegangannya. Cara memastikan ada atau tidaknya tegangan pada stop kontak, kamu dapat memakai testpen.

  • Rusaknya elemen pemanas

Elemen pemanas menjadi komponen utama pada setrika listrik. Rusaknya ataupun putusnya elemen pemanas dapat membuat setrika menjadi tidak panas. Untuk mengecek apakah elemen pemanas rusak atau tidak, kamu bisa menggunakan alat multitester. Jika hasilnya menunjukkan kerusakan, maka gantilah elemen pemanas dengan yang baru.

  • Platina yang kotor/berkarat

Biasanya platina terletak di bagian tengah tepat di bawah pengatur panas yang berfungsi untuk menghubungkan listrik ke elemen pemanas. Saat panas pada setrika sudah sesuai, secara otomatis platina akan memutus aliran listrik tersebut berdasarkan prinsip kerja bimetal. Fungsi itulah yang membuat platina menjadi mudah berkarat ataupun gosong karena terkadang terjadi percikan api. Untuk membersihkannya, kamu cukup menggunakan kertas pasir. Setelah dibersihkan, pastikan platina sudah berfungsi dengan baik dan dapat terhubung. 

  • Putusnya fuse/sekring

Selain beberapa faktor di atas, putusnya fuse/sekring juga menyebabkan setrika menjadi tidak panas. Untuk mengetahui rusak atau tidaknya komponen fuse, kamu dapat menggunakan alat multitester. Apabila hasilnya menunjukkan adanya kerusakan, kamu dapat mengganti fuse yang baru. Namun, jika sulit mencari fuse baru bisa menggunakan alternatif lainnya, yaitu dengan disambung langsung (di-jumper). Tetapi, saran tersebut tidak begitu dianjurkan. Lebih baik ganti fuse yang baru agar setrika tetap memiliki proteksi saat terjadi short circuit (arus pendek).

3. Setrika nyetrum

Faktor yang menyebabkan setrika menjadi nyetrum adalah karena kondisinya yang basah, adanya kabel listrik yang mengelupas/koyak dan menyentuh bagian logam pada setrika, serta bocor atau rusaknya elemen pemanas. Masalah setrika listrik satu ini sangat membahayakan keselamatan kamu, lho. Untuk itu, jangan gunakan kembali setrika yang mengalami permasalahan satu ini. Segeralah bawa ke tukang servis dan ganti elemen pemanas yang rusak agar setrika listrik dapat digunakan kembali. 

4. Lampu indikator tidak menyala

Saat kamu mempunyai setrika yang lampu indikatornya tidak menyala, pasti membuatmu jadi susah untuk mengetahui kondisi setrika. Biasanya, lampu indikator yang tidak menyala disebabkan oleh lampu indikator yang rusak atau terputus, putusnya kawat penghubung, dan rusaknya resistor. Cara mengatasi permasalahan ini, kamu bisa melakukan pergantian resistor atau lampu yang rusak. Setelah itu, jangan lupa untuk memastikan kawat terhubung dengan kuat dan baik pada baut terminal. Setelah melakukan perbaikan, setrika listrik mu dapat digunakan kembali dengan baik.

5. Tingkat panas pada setrika tidak bisa diatur 

Nah, permasalahan terakhir yang biasa terjadi pada setrika adalah tingkat panas yang tidak bisa diatur. Penyebab dari masalah satu ini sama dengan setrika yang terlalu panas, yaitu rusaknya sistem otomatis pada pengatur suhu atau panas. Sehingga setrika listrik tidak dapat bekerja dengan baik. Selain itu, platina yang lengket dan patah atau rusaknya bimetal juga menyebabkan tingkat panas pada setrika susah untuk diatur. 

Baca juga: Service Center Lenovo HP dan Laptop

Setelah mengetahui penyebab setrika terlalu panas dan bagaimana solusi untuk setrika yang rusak, kamu tidak perlu pusing lagi untuk mencari setrika baru. Kamu cukup mengganti beberapa komponen rusak yang ada di dalam setrika. Namun, apabila kamu tidak memiliki waktu yang cukup, bisa membawanya ke tempat servis. 

Share Artikel Ini!!!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *