Pengertian Processor dan Fungsinya

Pengertian Processor dan Fungsinya – Komputer saat ini menjadi salah satu benda yang sangat penting terutama dalam dunia kerja serta pendidikan. Di samping itu, dengan pentingnya perangkat komputer untuk kebutuhan manusia, masih banyak yang belum mengetahui berbagai perangkat inti yang menyertai komputer seperti processor.

Nah, kali ini kami akan mengulas tentang pengertian processor dan fungsinya agar anda mendapatkan wawasan serta manfaat dari artikel ini.

Pengertian Processor

Pengertian processor atau microprocessor ialah salah satu perangkat keras yang melengkapi komputer yang menjadi otak dari komputer itu sendiri. Dengan demikian, jika komputer atau PC tidak menggunakan prosesor tentu saja tidak akan bisa dijalankan. Prosesor ini sering juga disebut otak komputer atau juga pusat pengendali yang telah didukung oleh beberapa komponen lainnya.

Prosessor ini adalah suatu IC yang berguna untuk mengontrol jalannya seluruh sistem dalam komputer. Selain itu digunakan juga sebagai otak ataupun pusat komputer untuk menjalankan tugas ataupun melakukan perhitungan. Sedangkan prosesor ini terletak pada soket yang sudah disediakan pada motherboard.

Processor ini juga bisa diganti dengan prosesor lainnya dengan syarat autosol tersebut cocok atau sesuai dengan socket di motherboardnya.

Prosesor yang ada di pasaran banyak sekali mereknya seperti Apple, Intel, Cyrix VIA, IBM, AMD serta IDT. Akan tetapi hanya Intel dan AMD yang menjadi perusahaan terkenal sebagai pengembang processor.

Processor juga punya tugas lainnya yakni membagi pekerjaan dalam pemrosesan data untuk seluruh komponen PC. Hal tersebut dilakukan agar dapat mempercepat pekerjaan dengan sangat tinggi. Maka dari itu, biasanya processor saat digunakan akan terasa panas sehingga biasanya dilengkapi dengan kipas pendingin.

Processor yang terletak di motherboard mengharuskan Anda untuk memilih motherboard yang sesuai dengan jenis socket processornya. Misalnya jika processor intel dengan socket LGA, maka motherboard yang harus Anda cari harus memiliki socket LGA.

Karena prosesor ini tempatnya terdapat di motherboard, maka motherboard yang dipilih juga harus Anda sesuaikan dengan jenis soket prosesornya. Contoh untuk proscessor intel yang ada soket LGAnya, maka carilah motherboard juga dengan soket LGA. Sedangkan untuk processor AMD yang terdapat AM3+, maka harus Anda sesuaikan juga. Akan tetapi terdapat hal penting lainnya yang kerap dilupakan yakni nilai TDP processor. Nilai TDP processor tersebut juga perlu disesuaikan seperti motherboardnya.

Baca juga: Cara Setting Sound System Komputer Pada Windows 10

Mikroprosesor atau merupakan sebutan lainnya bagi processor punya 3 bagian terpenting, seperti di bawah ini:

  • Arithmatic Logical Unit (ALU) yaitu bagian processor yang didalamnya berisikan semua perhitungan matematika sesuai instruksi programnya.
  • Control Unit (CU) yaitu mengatur lalu lintas data seperti output dan input
  • Memory Unit (MU) yaitu sebuah alat penyimpanan berbentuk kecil yang kecepatan aksesnya cukup tinggi

Fungsi Processor

Processor memiliki tiga bagian utama yang masing-masing memiliki fungsinya sendiri sebagai berikut:

Control Unit (CU)


Semua peralatan pada sistem komputer dikendalikan dan diatur oleh bagian ini. Selain itu, CU juga menjadi tempat perpindahan data dari memori utama. Selanjutnya hasilnya akan dikirim lagi ke memori utama. Kemudian hasil outputnya atau hardisknya akan ditampilkan pada layar monitor dan data olahan tersebut akan disimpan di dalamnya.

Arithmetic and Logical Unit (ALU)


Seluruh perhitungan matematika atau aritmatika akan dilakukan di bagian ini tanpa terkecuali. Di samping itu, jika terjadi masalah pada software atau program yang sedang dijalankan, maka akan muncul sebuah informasi Error Warning pada monitor. Intinya, bagian ALU adalah bagian yang bertugas dalam masalah pengambilan keputusan.

Registry (Register)


Bagian register ialah bagian processor yang berfungsi untuk mengantri data-data yang akan diproses sebelum akhirnya masuk ke bagian memori utama. Walaupun register adalah sebuah media penyimpanan yang sangat kecil, akan tetapi dalam masalah kecepatan aksesnya tergolong cukup tinggi.

Fungsi dari processor sendiri memang cukup dominan dan sangat utama keberadaannya. Hal tersebut dikarenakan tanpa adanya processor, maka PC seperti manusia yang kehilangan atau tanpa otak. Sebab semua pemrosesan dan pengendalian terjadi di dalam processor. Namun processor dengan otak bedanya adalah hanya pada fungsi processor yang digunakan memproses data saja dan akan dikirimkan ke memori utama lagi. Akan tetapi processor sendiri tidak mampu menyimpan data sebagaimana pada otak manusia.

Detail dari Fungsi Processor Register

Fungsi processor pada umumnya ialah hanya sebatas melakukan pemrosesan data yang akan diinput hingga pada akhirnya akan menghasilkan output. Processor ini tidak akan mampu bekerja sendirian, akan tetapi akan membutuhkan dukungan serta saling berhubungan secara terus-menerus dengan komponen lainnya seperti RAM dan hardisk.

Dalam pemrosesan data bisa dilakukan dengan kecepatan yang berbeda yakni cepat maupun lambat. Semuanya tergantung dari processor yang digunakan. Nah, sampai saat ini kecepatan processor sendiri yang paling tinggi adalah 4 GHz. Jadi artinya bisa membaca 4000 miliar perintah hanya dalam satu kali pengerjaan dan angka tersebut merupakan jumlah yang fantastis untuk ukuran perkembangan teknologi di dunia ini.

Sedangkan bagi para gamers pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah “greater gaming experience, grater processor”, sebab kapasitas processor sangat mempengaruhi sebuah game.

Baca juga: Cara Mengecilkan Layar Komputer dengan Keyboard

Nah, pengertian processor sudah Anda ketahui bukan? Bahkan fungsinya juga sudah Anda ketahui bahwa processor ternyata sangat penting keberadaannya untuk sebuah PC atau komputer.

Share Artikel Ini!!!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *